Gubernur Negara Bagian Oyo, Senator Abiola Ajimobi, meratapi penduduk asli Ibadan atas tidak selesainya proyek Istana Olubadan yang bernilai jutaan naira.
Ajimobi mengatakan meskipun ada upaya untuk mengumpulkan N400m untuk proyek tersebut, istana tersebut masih dalam tahap pembangunan.
Gubernur menggambarkan proyek tersebut tidak hanya layak mendapatkan status kota tetapi juga mengatakan bahwa raja Ibadan membutuhkan istana yang bermartabat.
Ajimobi berbicara pada hari Sabtu di grand final Festival Kebudayaan Ibadan yang diadakan di Stadion Obafemi Awolowo (Sebelumnya Stadion Liberty), Ibadan.
Gubernur berkata, “Bahwa seluruh penduduk asli Ibadan tidak dapat mengumpulkan dana N400 juta yang dibutuhkan untuk pembangunan istana yang sesuai adalah suatu hal yang memalukan.”
Acara yang dihadiri oleh anggota Olubadan-in-Council, Ketua Adebayo Akande, Ketua Festival Budaya Ibadan 2017, Putri Olaide Salawu, Presiden Dewan Pusat Masyarakat Adat Ibadan (CCII) mengeluarkan pernyataan mengenai isu tersebut. Komunitas Igbo Ibadan dan Negara Bagian Oyo, dr. Alex Anozie, antara lain.
Ajimobi, yang memuji CCII dan organisasi Ibadan lainnya atas acara tahun ini, menugaskan penduduk asli kota tersebut untuk memastikan bahwa mereka menyumbang dengan murah hati untuk penyelesaian istana.
“Saya mengetahui beberapa kota yang terlalu kecil di negara ini, namun istana rajanya jauh lebih sesuai. Namun kota-kota ini tidak sampai seperempat luas Ibadan.
“Jadi, saya menantang Anda semua untuk berdonasi untuk merealisasikan dana sebesar N400 juta guna memastikan Ibadan membangun istana yang sesuai untuk raja kita,” katanya.
Ajimobi juga mendesak masyarakat adat untuk melawan korupsi, kemiskinan, premanisme dan pertumpahan darah.
Menjelaskan bahwa pembangunan hanya dapat dicapai jika kota ini damai dan bersih, dia berkata, “Kita harus mempromosikan perdagangan dan perdagangan dengan berinvestasi pada kebersihan Ibadan.
“Kita harus bergandengan tangan untuk membangun lingkungan yang bersih.”
Lebih lanjut ia menjelaskan kriteria pembangunan jalan besar-besaran di berbagai wilayah negara bagian untuk menarik investor dan perdagangan guna mengembangkan kota.
Sebelumnya dalam sambutannya, Salawu mengajak putra-putri Ibadanland untuk memperjuangkan pertumbuhan dan perkembangannya.
“Jika Anda diberkati di Ibadan, maka negara ini adalah Yerusalem Anda.
“Jangan biarkan ini menjadi urusan satu hari saja. Carilah perdamaian, kemurnian dan kemajuan di Ibadanland dan semua orang yang mencintainya akan sejahtera,” katanya.