Virus Zika sekarang ditularkan secara seksual

Departemen kesehatan New York pada hari Jumat melaporkan penularan virus Zika pertama dari wanita ke pria, yang sebagian besar menyebar melalui gigitan nyamuk yang terinfeksi.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS mengatakan laporan itu adalah kasus pertama yang didokumentasikan tentang penularan seksual Zika dari seorang wanita ke pasangan prianya.

“Semua kasus infeksi virus Zika menular seksual yang dilaporkan sebelumnya telah menyebar dari laki-laki ke pasangan seks mereka,” kata CDC yang berbasis di Atlanta dalam sebuah pernyataan.

Dalam kasus New York, penularan virus terjadi pada hari seorang wanita berusia 20-an kembali ke kota dari daerah dengan transmisi Zika aktif.

Pernyataan itu mengatakan dia memiliki satu insiden hubungan seks tanpa kondom dengan pasangan pria.

“Pria itu tidak bepergian ke luar AS pada tahun sebelumnya.

“Keesokan harinya, wanita itu mengalami demam, kelelahan, ruam dan nyeri tubuh dan mencari pengobatan,” tambahnya.

Pejabat departemen kesehatan kemudian mengkonfirmasi infeksinya.

Begitu pasangan prianya mengalami gejala tujuh hari kemudian dan mencari pengobatan dari pengasuh yang sama, dia juga didiagnosis dengan Zika.

Pejabat kesehatan New York melaporkan kasus tersebut dalam Laporan Kematian dan Penyakit mingguan CDC.

Mereka mengatakan waktu dan urutan kejadian mendukung penularan virus Zika dari wanita ke pria melalui hubungan seks vaginal tanpa kondom.

CDC merekomendasikan agar semua wanita hamil yang memiliki pasangan seks yang pernah bepergian atau tinggal di daerah dengan Zika menggunakan metode penghalang seperti kondom setiap kali berhubungan seks.

Ia juga menyarankan agar mereka tidak berhubungan seks selama kehamilan.

Namun, tidak ada kasus penularan Zika dari wanita ke wanita yang dilaporkan, rekomendasi ini sekarang juga berlaku untuk pasangan seks wanita dari wanita hamil.

Menurut CDC, ini memperbarui rekomendasi untuk orang yang aktif secara seksual di mana pasangan tersebut tidak hamil dan untuk orang yang ingin mengurangi risiko pribadi infeksi Zika melalui hubungan seks.

Pejabat kesehatan AS telah menyimpulkan bahwa infeksi Zika pada wanita hamil dapat menyebabkan mikrosefali, cacat lahir yang ditandai dengan ukuran kepala kecil yang dapat menyebabkan masalah perkembangan serius pada bayi.

Organisasi Kesehatan Dunia mengatakan ada konsensus ilmiah yang kuat bahwa Zika juga dapat menyebabkan Guillain-Barre, sindrom neurologis langka yang menyebabkan kelumpuhan sementara pada orang dewasa.

Laporan mengatakan hubungan antara Zika dan mikrosefali pertama kali terungkap musim gugur lalu di Brasil, yang kini telah mengkonfirmasi lebih dari 1.600 kasus mikrosefali. (Reuters/NAN)


situs judi bola online

By gacor88